Recent Article

Dancing With The Bird

Artwork ini terinspirasi dari keceriaan anak-anak yang naïf, tidak banyak memiliki kepentingan seperti orang-orang dewasa. Ketika mereka bangun dari tidurnya kemudian melanjutkan mimpinya di alam nyata. Di atas bukit yang hijau bunga-bunga bermekaran pohon-pohon rindang memberikan kesejukan, dia berlari-lari membawa balon ditemani burung-burung yang riang bernyanyi menyanyikan lagu-lagu cherrybelle (hix..hix..). bersama terbitnya mentari yang menguapkan embun-embun dari balik dedaunan. Tidak perlu takut polusi karena disana tidak diciptakan kendaraan bermotor. Melompat ringan tanpa beban tanpa perlu memikirkan apakah nanti masih bisa makan enak

Snewen Skuad Tribute to Pak Raden

Untuk Pak Raden yang memperjuangkan hak cipta Unyil dan kawan-kawannya.

Teruntuk Almarhum Rasa Cintaku

Teruntuk Almarhum Rasa Cintaku Ketika rintik hujan mulai turun Kilat menyambar-nyambar di senja hari Aku baru saja memakamkan rasa cintaku Teruntuk almarhum rasa cintaku Malang sekali nasibmu, mengharap mawar yang salah Aku membunuhmu… Menunggu pagi tak ada arti karena kau telah mati Sampaikan saja pada karma, biarkan dia yang membalasnya Teruntuk almarhum rasa cintaku Seharusnya kau tak mati secepat ini Masih banyak yang terserak Yang masih bisa disatukan Teruntuk almarhum rasa cintaku Tak ada lagi yang bisa kujanjikan seandainya suatu saat aku bertemu dengannya lagi  Bahkan hanya sekedar senyum, karena dia juga belum mengerti apa itu
 
Support : Yogyakartas.com
Copyright © 2014. xSNWNx - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Developed by MIW
Proudly powered by Blogger