Recent Article

D'ALLAYS


Sedikit sisa lebaran…ketika lebaran terjadi salah satu fenomena yang umum terjadi adalah budaya mudik. Maka ketika budaya itu terjadi, banyak para mudikers yang telah sekian lama tinggal dikota dan beranak pinak disana membawa serta anak-anaknya. Yang tentu saja sudah tidak terlalu mengenal budaya moyangnya. Tapi sudah menganut budaya populer yang disebarkan melalui media cetak, elektronik dan media-media lainnya. Jadi kakek neneknya yang dikampung mesam-mesem saja ketika diajakin ngomong loe-loe gua-gua, yang mereka kira buah-buahan yang ada didalam gua. Kakek neneknya juga akan mengelus dada melihat cara berpakaian cucunya terutama yang cewek. Atau bahkan mungkin neneknya jadi terinspirasi untuk jalan-jalan hanya menggunakan tank top dan hot pants biar allay kayak cucunya. Dan budaya yang baru berkembang dan menjangkiti anak muda sekarang adalah budaya allay. Yang asal muasalnya saya sendiri kurang tahu dari mana kata allay itu sendiri dan mulai berkembang dari mana yang jelas allay sudah merambah kedesa-desa yang bahkan tidak terdapat sinyal profider selullar sekalipun. Akan tetapi dari penggalan lirik lagu dari superglad, allay berarti anak kampungan..yang penggalan lagunya seperti ini…”Banyak istilah jaman sekarang..ada yang bilang lebih jadi lebay..anak kampungan dibilang allay-allay..cewek gampangan dibilang jablay…” . tapi ada juga yang mengartikan allay sebagai anak layangan dari penggalan lagu dangdut yang kurang ku pahami liriknya. Ciri khas dari allay adalah Selalu eksis di jejaring sosial, jika sms atau bikin status menggunakan huruf gede huruf kecil bikin pusing, sangat tidak disarankan bagi penderita hypertensi dan penderita mag. Karena jika membaca tulisan-tulisannya bisa meningkatkan kadar asam lambung dan menaikan tensi darah, dan kadang bisa menimbulkan diare. Foto profil dan foto-foto didalamnya selalu menggunakan angel dari atas, mulut sedikit manyun tanpa harus tersenyum. Kalau ngomong pun yang mendengarkan jadi pusing jika tidak kuat bisa menyebabkan sakit perut dan muntah-muntah. Ciri lain di jejaring sosial status hubungan sudah menikah. Untungnya jejaring sosial tidak membatasi umur penggunanya untuk menikah di jejaring sosial. Karena jika menggunakan peraturan pemerintah tentang umur boleh menikah, pasti mereka tidak masuk kriteria karena rata-rata masih berada dibawah umur semua. Hal ini juga menyebabkan bertambahan jumlah janda-janda dan duda-dua meningkat dengan drastis akibat pernikahan di jejaring sosial. Jadi pesan buat semua orang jika ingin menikah dengan allay, hati-hati mungkin mereka sudah janda-janda atau duda-duda akibat perceraian di jejaring sosial.

Sekilas Tentang Mu


Kau …
Lama sudah kunanti menghidupkan malam yang telah gulita sekian lama

Kau…
Menghapus batasan antara maya dan nyata
Membuat hayalan dan impian berbaur bersama kenyataan

Kau…
menyejukkan gersang meranggas ketika dahan merontokkan daun-daun
Ketika tanah membentuk pecahan-pecahannya
Ketika rumput tak jadi tumbuh

Kau…
Memekarkan mawar yang telah layu sekian lama

Kau…
Membawa sisa kepedihan masa lalu yang kau bagi denganku
Dengan coretan-coretan abstrak aku mencoba menutupi sisa kepedihan mu
kubalut pedihmu dengan kedua belah tanganku dan kau tersenyum sebatas sudut bibir

Kau…
Mengikatku dengan jaring laba-laba dan membawaku terbang melayang menikmati keindahan parasmu bersama fajar hingga jingga senja menyapa

…Awalnya…

……………………………………………………………..

Kau…
Ternyata aku salah
Kukira kau putri bersayap malaikat yang kan membawaku terbang melayang meninggalkan batasan kepedihan menembus awan gelap menuju bintang-bintang

Kau…
Ternyata kau kalajengking bersayap yang bisa mengeluarkan jaring laba-laba dengan kepala seorang putri yang sedang belajar berjalan

Kau…
Jerat aku dengan jaring laba-laba mu
membawaku terbang dan kau buai aku dengan wajah putri mu

Kau…
Membuatku seperti boneka kayu yang bisa kau main-mainkan
Menghibur dirimu yang baru belajar berjalan

Kau…
Hingga ketika kau bisa berjalan sempurna kau sengat aku dengan bisa kalajengking mu
Kau bawa aku terbang melayang kemudian kau jatuhkan

…akhirnya…

……………………………………………………………….

Aku…
Sakit memang
Kalajengking bersayap yang bisa mengeluarkan jaring laba-laba dengan kepala seorang putri
Menyadarkan ku bukan aku yang rapuh,
Dialah yang rapuh menutupi kerapuhannya dengan sayap dan parasnya
Bersembunyi dari balik punggung si kumbang cacat tak bersayap



Jogja, September 2011

SUNAWAN

M.A.A.F


Lebaran bagi anak -anak adalah bersenang-senang dengan pakaian baru, sepatu baru dan hal-hal yang baru lainnya. Sungkem kepada orang tuanya yang sebenarnya belum mengerti secara benar kenapa dia harus sungkem pada orang tuanya. Lebaran jika di artikan menurut bahasa jawa adalah lebar = yang terbuang, tidak dimanfaatkan, dibuang-buang, kalau bahasa Indonesia lebar = luas. Tapi dari pengucapannya lebaran lebih kearah yang bahasa jawa, yaitu yang tidak bisa dimanfaatkan. Maka banyak hal yang sia-sia kadang dilakukan dihari lebaran. Yaitu membeli petasan, membikin makanan ringan banyak-banyak, membeli baju baru yang tidak penting katanya baju syahrini yang kalau dipakai malah mirip syahrimin karena kegedean belinya. Bagi para pembantu rumah tangga mereka membeli HP model terbaru blekberi katanya yang bisa buat onlen biar dikampung kelihatan gaya, keliahatan kalo kerja dikota kalau pulang kayak artis. Pakaiannya juga dimiripin dengan artis atas kerudung, bawah hot pants.
Dan yang paling bahagia ketika lebaran adalah anak-anak karena mereka pasti akan panen dihari lebaran. Karena budaya entah dari mana asalnya, jika lebaran tiba, banyak orang-orang memberikan uang kepada anak-anak. Baik pecahan seribuan, dua ribuan, lima ribuan tapi yang paling manteb kalau ada yang ngasih pecahan seratus ribuan sepuluh lembar. Makanya jika lebaran hampir tiba banyak orang menukarkan uangnya dengan pecahan seribuan atau dua ribuan. Karena anak-anak masih cenderung memilih banyaknya pecahan rupiah yang dia terima. Seandainya uang seratus rupiah kertas masih beredar, mungkin akan lebih keren lagi bagi anak-anak. Disamping warnanya yang merah ngejreng, jika dikasih sepuluh ribu rupiah saja mereka akan mendapatkan segepok uang. Mungkin mereka bisa menghayal seperti para mafia difilm barat yang membawa sekoper penuh berisi uang.
SELAMAT LEBARAN!!!
 
Support : Yogyakartas.com
Copyright © 2014. xSNWNx - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Developed by MIW
Proudly powered by Blogger